Kamis, 25 November 2010

FORUM KOMUNIKASI TELECENTER JAWA TIMUR



FORUM KOMUNIKASI TELECENTER JAWA TIMUR yang diadakan pada tanggal 12-14 November 2010 yang bertempat di Hotel Surya Indah Batu Malang dengan peserta Forum kurang lebih 150 orang, yang terdiri dari semua Pengelola Telecenter Jawa Timur.Pembukaan yang dihadiri oleh Bapak Kepala Dinas INFOKOM Provinsi Jawa Timur.Adapun tujuan dari Forum ini adalah : Memberikan masukan kepada para pengelola Telecenter untuk lebih mandiri dan berkualitas kedepanya.Untuk kebutuhan Information Communication and Tecnologies (ICT) yang ada dimasing-masing Telecenter,Sharing antara DISKOMINFO Propinsi Jatim, ASTEL Jatim dan Pengelola Telecenter Jatim, Menjalin kerjasama antar Pengelola Telecenter Jatim, dan Membangun kesepahaman tentang persoalan yang dihadapi Telecenter Jatim.


Kegiatan Outbond
Melatih Kebersamaan dan kekompakan para pengelola Telecenter Jawa Timur



Kelompok The Big


Acara Penutupan

TELECENTER JAWA TIMUR luar biasaaa
telecenter tanjunganom jaya

Minggu, 21 November 2010

PANEN RAYA KEDELAI HITAM

 
Pengembangan kedelai hitam di Kabupaten Nganjuk ini bekerjasama dengan Unilever yang membina, membiayai serta menampung hasil kedelai hitam yang dihasilkan dari kelompok tani dengan harga sesuai dengan kesepakatan kontrak yang telah disepakati.
Pusat pengembangan kedelai hitam di Kabupaten Nganjuk berada di kecamatan Tanjunganom di bawah pengelolaan Koperasi Usaha Bersama. Bermula di tahun 2003 di Tanjunganom sudah dimulai penanaman kedelai hitam dengan luas areal 30 Ha yang terus berkembang, penanaman kedelai hitam ini kemudian dikembangkan pula di kecamatan Gondang, Bagor, Ngronggot dan Loceret.
Bupati Nganjuk Drs. H. Taufiqurrahman memimpin pada saat panen raya kedelai hitam dan yang dilanjutkan dengan temu wicara kelompok tani di Warujayeng telah menyampaikan rasa terimakasih dan penghargaan pada Unilever yang telah membimbing dan bekerja sama dengan baik sehingga petani Nganjuk terangkat kesejahteraannya. Bupati juga berharap agar tanaman kedelai hitam mampu meningkatkan kesejahteraan petani, sehingga tanaman kedelai hitam akan tumbuh merebak di setiap wilayah kecamatan di Kabupaten Nganjuk....


  

Sementara itu Wakil Bupati Nganjuk dalam sambutannya menyampaikan diharapkan kepada para petani untuk meningkatkan produktivitas pertanian, serta berusaha mencari inovasi-inovasi baru yang mampu memberikan hasil yang lebih baik dengan berbekal panduan atau literatur dari buku-buku pertanian.

PEMBUKAAN TELECENTER TANJUNGANOM JAYA

                          

         
  
Telecenter Tanjunganom Jaya pada Sabtu, 24 Juli 2010 diresmikan oleh Wakil Bupati Nganjuk KH Abdul Wachid Badrus, MpdI. Acara persemian tersebut diwarnai dengan acara penandatanganan prasasti oleh Wakil Bupati Nganjuk dan jalan sehat dalam rangka hari ulang tahun Askes yang ke-42 dan HUT Kemerdekaan RI ke-65.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Bidang Infrastruktur Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Sekretaris Daerah Kabupaten Nganjuk, Kepala SKPD Pemerintah Kabupaten Nganjuk dan Muspida Nganjuk.
Sementara itu Kepala Bidang Pemberdayaan Teknologi Informasi dan Komunikasi Dinas Kominfo Jatim Ir Miswan Hadi kepada Deal mengatakan, teknologi informasi dan komunikasi saat ini berkembang sangat cepat, internet mulai semakin banyak digunakan oleh masyarakat, karena sangat membantu masyarakat dalam melaksanakan kegiatannya.Banyak bidang yang dapat difasilitasi oleh internet mulai dari ilmu pengetahuan, pertanian, pendidikan, kesehatan, sosial, keterampilan, UKM dan lainnya. Namun dibalik itu, belum semua anggota masyarakat kita dapat memanfaatkan keandalan yang ditawarkan oleh TIK (Internet). Hal ini dapat terjadi karena masih terdapat kesenjangan infrastruktur antara satu wilayah dengan wilayah yang lain, termasuk antara kota dan desa.Telecenter yang dihadirkan sebagai pusat informasi bagi masyarakat dengan alat bantu TIK atau internet, mengemban tugas mulia yaitu melakukan fasilitasi dan pemberdayaan pada masyarakat dalam banyak bidang. Kiprah Telecenter menunjukkan kenyataan, masyarakat yang tinggal di desa dan dikategorikan tertinggal itu, sebenarnya bukan karena mereka bodoh, tetapi lebih karena mereka belum memperoleh kesempatan dan ketersediaan infrastruktur pendukungnya, sehingga tidak mudah untuk mengakses informasi. Disinilah peran telecenter menjadi penting karena menyediakan kesempatan dan infrastruktur akses informasi secara mudah, cepat dan berskala global. Dengan kemudahan akses informasi, masyarakat akan terdorong untuk mengakses informasi, dengan demikian pengetahuan mereka akan bertambah, wawasan menjadi luas, kreativitas berkembang, selanjutnya menumbuhkan aktivitas produktif, dan pada akhirnya mampu meningkatkan kesejahteraan.
Di akhir acara diwarnai pembagian hadiah yang diundi dari peserta jalan sehat yang mencapai 5000 peserta....

GEBYAR KREASI P3KH NGANJUK

            
            Prorgam Pemberdayaan Perempuan Petani Kedelai Hitam

Sebanyak 400 orang perempuan dari berbagai desa Kecamatan Tanjunganom Nganjuk tampak bergembira menghadiri acara Gebyar Kreativitas Perempuan Petani Kedelai Hitam di Gedung Kelurahan Warujayeng Kecamatan Tanjunganom . Acara tersebut merupakan kegiatan Program Pemberdayaan Perempuan Petani Kedelai Hitam (P3KH), di mana para kelompok perempuan menunjukkan kebolehannya dalam pertunjukan seni daerah, pameran industri kecil, dan presentasi kemajuan kelompok.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Nganjuk Drs. H. Taufiqurrahman didampingi Ny. Ita Triwibawati, pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Nganjuk dan Kecamatan Tanjunganom.
Manager Program Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah Yayasan Unilever Indonesia, Leo Endarwahono, menjelaskan bahwa para perempuan yang hadir merupakan buruh tani, istri petani, dan kelompok sortasi kedelai hitam, yang awalnya terbentuk dari kegiatan pemilahan kedelai hitam pada fase paska panen.

Bupati Nganjuk mengunjungi Telecenter Tanjunganom Jaya dan menyempatkan foto bareng pengelola.